Sesungguhnya Mukmin yang kuat lebih disukai Allah daripada Muslim yang lemah...
Kutipan Hadits Nabi Sholallahu 'alaihi wa sallam di atas tentu merupakan penanda bahwa seorang Mukmin yang kuat memiliki keistimewaan tersendiri di sisi Rabb nya..
Oleh karenanya, setiap mukmin hendaknya beriman dan bertakwa kepada Allah terkait hal ini. Merupakan suatu keniscayaan, yakni setiap yang keluar dari lisan Rasulullah datang dari wahyu ilahiyah.
Tentang kekuatan ini, jika dilihat dari keberadaan manusia yang sehari harinya memikul tanggung jawab atas banyak hal, tentunya ini adalah tips dan trik sukses dalam menjalani setiap amanah kita.
da d cakupan dari kekuat
Kutipan Hadits Nabi Sholallahu 'alaihi wa sallam di atas tentu merupakan penanda bahwa seorang Mukmin yang kuat memiliki keistimewaan tersendiri di sisi Rabb nya..
Oleh karenanya, setiap mukmin hendaknya beriman dan bertakwa kepada Allah terkait hal ini. Merupakan suatu keniscayaan, yakni setiap yang keluar dari lisan Rasulullah datang dari wahyu ilahiyah.
Tentang kekuatan ini, jika dilihat dari keberadaan manusia yang sehari harinya memikul tanggung jawab atas banyak hal, tentunya ini adalah tips dan trik sukses dalam menjalani setiap amanah kita.
Sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam,
كُلُّكُمْ رَاعٍ، وَكُلُّكُمْ مَسْؤُوْلٌ عَنْ رَعِيَّتِهِ، وَالأَمِيْرُ رَاعٍ، وَالرَّجُلُ رَاعٍ عَلَى أَهْلِ بَيْتِهِ، وَالْمَرْأَةُ رَاعِيَّةٌ عَلَى بَيْتِ زَوْجِهَا وَوَلَدِهِ، فَكُلُّكُمْ رَاعٍ وَكُلُّكُمْ مَسْؤُوْلٌ عَنْ رَعِيَّت) متفق عليه
“Kalian semua adalah pemimpin dan seluruh kalian akan dimintai pertanggung jawaban atas yang dipimpin. Penguasa adalah pemimpin dan seorang laki-laki adalah pemimpin, wanita juga adalah pemimpin atas rumah dan anak suaminya. Sehingga seluruh kalian adalah pemimpin dan setiap kalian akan dimintai pertanggung jawaban atas yang dipimpin.” (Muttafaqun 'alaihi)
da d cakupan dari kekuat
Ada 2 jenis kekuatan yang disimpulkan para Ulama dari Al Qur'an. Di antaranya dari kisah Nabi Musa dan Syaikh Madyan. Kekuatan secara fisik, juga kekuatan dalam menjaga amanah. Kekuatan fisik membantu kita melewati banyak rutinitas dalam pekerjaan. Sedangkan sikap amanah dalam hal ini kejujuran, tanggung jawab, disiplin, tidak diragukan lagi ini modal awal seseorang dalam bermuamalah di tengah lingkungan masyarakat.
Setiap amanah membutuhkan ketangguhan. Karena amanah bukan hanya menunggu untuk diselesaikan tapi ada suatu hari ketika amanah tersebut menunggu untuk dipertanggungjawabkan. Kita perlu kekuatan untuk menjalaninya dengan sebaik-baiknya. Semoga Allah memberi kita hidayah.
Komentar
Posting Komentar
Silakan tinggalkan komentar yang membangun dan beradab